The Bengkel Yogyakarta – HD FXR 1994
Modifikasi club style memang sempat jadi tren di Amerika. Khususnya ambil basis H-D Dyna yang punya cc besar dan bodi ramping. Modifikasi gaya ini bisa dilihat dari fairing yang lumayan besar yang terpasang rapi di bagian depan. Namun, Dony Setiawan memilih menggunakan basic HD FXR untuk dirubah menjadi club style.
Perlu diketahui, Harley Davidson FXR merupakan salah satu type Harley terbaik yang pernah ada di jalan raya. Untuk sebagian fan garis keras HD, mengendarai FXR tidak lebih dari mengendarai sebuah motor bikinan Jepang yang ringan dan punya handling yang baik.
Agar bantingan lebih nyaman, piranti peredam kejut bagian belakang diganti dengan lansiran Ohlins dan untuk menghentikan laju dipilih kaliper Brembo yang dikawinkan dengan piringan lansiran Wilwood.
Semua inspirasi motor ini didapat dari IG workshop Powerplant Los Angeles yang -memajang beberapa FXR hasil karya mereka. “Saya senang melihat-lihat FXR hasil garapan Powerplant,” ungkapnya. Bahkan beberapa part motor juga langsung bikinan dari seperti raiser stang, pemindah gigi dan handlebrake.
Hal tersebut juga yang membuat kendala selama pembuatan yakni menunggu part-part tersebut sampai di Indonesia. “Bikin motor itu ternyata butuh kesabaran sekaligus banyak suka dan duka. Tapi ya dinikmati saja prosesnya,” imbuh Dony. A111/2018
BUILDER : Fano
WORKSHOP : The Bengkel
WORKSHOP ADDRESS : Condong Catur, Yogyakarta
OWNER : Dony Setiawan
You may also like...
-
Kustomfest 2024 – Gagasan Kustom Kulture Harus Terus Dicari, Bukan Sekedar Menjiplak !
Kehadiran “Lucky Draw” dalam tiap perhelatan Kustomfest memang tidak bisa dipisahkan. ‘Sosok’ Lucky Draw dalam Kustomfest sudah menjadi sebuah entitas yang saling terikat, bahkan menjadi magnet tersendiri dalam setiap...
