Motor berjuluk Min’T ini sebenarnya sudah pernah tampil di helatan Kustomfest 2020. Motor berkelir serba krom tersebut tampil dalam kondisi serba terbatas, karena pada saat itu sedang dalam masa Pandemi. Jadi kemungkinan besar tidak semua penikmat kustom atau khalayak umum menikmati secara langsung karya workshop Imagineering Customs ini. Namun, pada Kustomfest 2022 lalu karya ini muncul kembali agar bisa dinikmati oleh semuanya.
Min’T adalah penggabungan tiga aliran kustom, chopper-caferacer dan scrambler. “tiga style saya gabungkan karena saya rencananya akan ikut berpartisipasi pada kontes AMD di Jerman,” buka builder Imaginerering, Tedja Widjaya.
Saat mengetahui lolos seleksi untuk mengikuti AMD World Championship, Tedja langsung berimajinasi sekaligus berkomitmen membangun satu motor yang unik, berkarakter dan memorable. “juga bikin motor portable, agar mudah dibawa kemana-mana,” sambungnya.
Diakunya hampir tidak ada kendala selama pengerjaan motor ini, karena konsep dan visualisasi bakal bagaimana telah dibereskan terlebih dahulu sebelum di eksekusi.
Hanya waktu pengerjaan yang memakan waktu cukup lama, “mungkin karena saya perfeksionis. Pertama kalinya bikin motor yang super clean, super sleek dan skinny,” imbuhnya. Tedja Widjaya dengan Imagineering Customs nya selama ini memang dikenal banyak karyanya mengusung style bagger.
Sektor frame jadi bagian yang paling memikat mata, disini Tedja menggunakan bahan chromoly steel yang terkenal kuat dan lentur. Diameternya 35mm agar mengejar konsep skinny bike. Mempunyai sifat lentur jadi poin penting bagi Tedja, karena beberapa bagian frame, swingarm dan springer didesain knockdown dan drat sambungan agar memudahkan saat bongkar-pasang.
“setau saya belum ada yang bikin motor dengan sistem knockdown seperti ini, intinya dibikin gini biar ringkes dipacking jadi satu peti sekaligus menghemat biaya ongkos kirim,” ungkapnya
Mesin menggunakan bawaan HD Sportster 883 yang telah di spek-up menjadi mesin kompetisi drag race untuk mengejar style sportynya. Sementara transmisi masih standar bawaan Sportster. sistem gas buang dibuat simpel namun pendek, ini bertujuan agar area mesin terlihat penuh sekaligus mengeluarkan suara yang kencang. Ujung knalpot dibuat menghadap kebawah supaya pantulan suara yang dihasilkan selain kencang juga enak didengar.
Di karya ini kita bisa lihat sisi craftmanship tingkat tinggi dari seorang Tedja Widjaya. Lihat saja pada rancangan rangka, suspensi belakang, suspensi depan yang dipadu dengan single shock di top end, girder fork hingga lekukan tangki dan fender belakang yang semuanya disepuh dengan balutan krom. Dan tulisan ‘Min’t’ di bagian tangka dibuat dari gold leaf 24 karat.
Sedari awal motor ini memang terinspirasi sekaligus didedikasikan untuk salah satu teman baik masa kecil Tedja Widjaya. “semaksimal mungkin saya visualisasikan bentuk motor ini seperti visualisasi teman saya baik secara fisik maupun kepribadiannya,” tutup Tedja. 2022/007
BIKE NAME : Min’T
BUILDER : Tedja Widjaya
WORKSHOP : Imagineering Customs
WORKSHOP ADDRESS : Jl. Cengklong No.99, Jatimulya, Kec. Kosambi, Kabupaten Tangerang, Banten 15211
OWNER : Tedja Widjaya